This blog contains about Modern Learning Model. Actually the article in it is the adaptation of my coursework with the task of my classmates. I hope the writing on the blog could be useful for education in Indonesia. salutation of one soul, Ahmad Nurhidayat.
Senin, 28 Mei 2012
EKSPERIMEN LEARNING MODEL
Keberhasilan Proses Belajar Mengajar (PBM) tergantung pada banyak faktor, salah satunya adalah metode mengajar yang dilakukan oleh pendidik (guru). Guru yang mengajar dengan metode yang tepat akan membuat siswa senang, tekun, antusias, dan mudah memahami materi pelajaran sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai secara optimal.
(
Ada berbagai macam metode mengajar yang dapat dilakukan oleh guru antara lain metode ceramah, diskusi, tanya jawab, brainstorming, eksperimen, resitasi, demonstrasi, bermain peran, kerja kelompok, dan karya wisata.
Salah satu metode mengajar yang penting dan erat kaitannya dengan pembelajaran IPA adalah metode eksperimen. Metode eksperimen merupakan suatu metode mengajar di mana guru bersama siswa mencoba mengerjakan sesuatu serta mengamati proses dari hasil percobaan itu. Misalnya, ingin memperoleh jawaban tentang kebenaran sesuatu, mencari cara-cara yang lebih baik, mengetahui elemen atau unsur-unsur apakah yang ada pada suatu benda, ingin mengetahui apakah yang akan terjadi, dan sebagainya.
Metode eksperimen ialah suatu tuntutan demi perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi agar menghasilkan suatu produk yang dapat dinikmati masyarakat secara umum. Eksperimen pun dilakukan orang agar diketahui kebenaran suatu gejala dan dapat menguji dan mengembangkannya menjadi suatu teori, kegiatan eksperimen yang dilakukan peserta didik merupakan kesempatan mereka melakukan suatu eksplorasi. Mereka akan memperoleh pengalaman meneliti yang dapat mendorong mereka untuk mengkonstruksi pengetahuan mereka sendiri, berpikir ilmiah dan rasional serta lebih lanjut pengalamannya itu bisa berkembang di masa mendatang.
Metode eksperimen atau percobaan diartikan sebagai cara belajar mengajar yang melibatkan aktifnya peserta didik dengan mengalami dan membuktikan sendiri proses dan hasil percobaan itu.
Adapun tujuan dari metode eksperimen ini adalah:
(a)Agar peserta didik mampu mengumpulkan fakta-fakta, informasi atau data yang diperoleh
(b) Melatih peserta didik merancang, mempersiapkan, melaksanakan dan melaporkan percobaan
(c) Melatih peserta didik menggunakan logika berpikir induktif untuk menarik kesimpulan dari fakta, informasi atau data yang terkumpul melalui percobaan
(menurut buku sumber: dari diktat)
Langkah-langkah metode eksperimen
(a) Persiapan, Menyiapkan peralatan dan bahan yang diperlukan dalam pelaksanaan eksperimen
(b) Pelaksanaan, Siswa dibimbing oleh guru melaksanakan eksperimen
(c) Evaluasi, Siswa membuat kesimpulan dari hasil pengamatan dan mengisi lembar pengamatan yang disediakan.
Kelebihan Metode Eksperimen
(a) Metode ini dapat membuat siswa lebih percaya atas kebenaran atau kesimpulan berdasarkan percobaannya sendiri dari pada hanya menerima kata guru atau membaca buku.
(b) Siswa dapat mengembangkan sikap untuk mengadakan studi eksplorasi (menjelajahi) tentang ilmu dan teknologi.
c) Metode ini dapat menumbuhkan dan membina manusia yang dapat membawa terobosan-terobosan baru dengan penemuan hasil percobaan yang bermanfaat bagi kesejahteraan hidup manusia.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar