1. Pengertian Model Problem Based Instruction ( PBI )
Problem-based instruction adalah model pembelajaran yang berlandaskan paham konstruktivistik yang mengakomodasi keterlibatan siswa dalam belajar dan pemecahan masalah otentik (Arends et al., 2001). Dalam pemrolehan informasi dan pengembangan pemahaman tentang topik-topik, siswa belajar bagaimana mengkonstruksi kerangka masalah, mengorganisasikan dan menginvestigasi masalah, mengumpulkan dan menganalisis data, menyusun fakta, mengkonstruksi argumentasi mengenai pemecahan masalah, bekerja secara individual atau kolaborasi dalam pemecahan masalah.
Peranan guru sebagai pembimbing dan negosiator. Peran-peran tersebut dapat ditampilkan secara lisan selama proses pendefinisian dan pengklarifikasian masalah.
Sarana pendukung model pembelajaran ini adalah: lembaran kerja siswa, bahan ajar, panduan bahan ajar untuk siswa dan untuk guru, artikel, jurnal, kliping, peralatan demonstrasi atau eksperimen yang sesuai, model analogi, meja dan kursi yang mudah dimobilisasi atau ruangan kelas yang sudah ditata untuk itu.
Kelebihan:
a. Siswa dilibatkan pada kegiatan belajar sehingga pengetahuannya benar-benar diserapnya dengan baik.
b. Dilatih untuk dapat bekerjasama dengan siswa lain.
c. Dapat memperoleh dari berbagai sumber.
Kekurangan:
a. Untuk siswa yang malas, tujuan dari metode tersebut tidak dapat tercapai.
b. Membutuhkan banyak waktu dan dana.
c. Tidak semua mata pelajaran dapat diterapkan dengan metode ini.
Adapun langkah-langkah dalam Model Problem Based Introduction (PBI) adalah sebagai berikut :
a. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran. Menjelaskan logistic yang dibutuhkan, memotivasi siswa terlibat dalam aktivitas pmecahan masalah yang dipilih
b. Guru membantu siswa mendefenisikan dan mengorganisasikan tugas belajar yang berhubungan dengan masalah tersebut (menetapkan topik, tugas, jadwal, dll)
c. Guru mendorong siswa untuk mengumpulkan informasi yang sesuai, eksperimen untuk mendapatkan penjelasan dan pemecahan masalah, pengumpulan data, hipotesis, pemecahan masalah
d. Guru membantu siswa dalam merencanakan menyiapkan karya yang sesuai dengan laporan dan membantu mereka berbagi tugas dengan temannya
e. Guru membantu siswa untuk melakukan refleksi atau evaluasi terhadap pendidikan mereka dan proses-proses yang mereka gunakan.
2. Materi yang Cocok dan Alasan Memilih Materi dengan Model Problem Based Instruction ( PBI )
Kelas V :
- Perubahan sifat benda
Alasannya : dengan materi ini anak dapat memecahkan masalah mengapa benda-benda dapat berubah sifatnya, atau anak dapat meneliti perubahan benda-benda dari segi bentuk, warna atau bau. sifat-sifat yang terdapat pada sebuah benda pada saat terjadi perubahan. Dengan materi ini anak melakukan percobaan langsung agar dapat mengidentifikasi masalah yang terjadi dan memberikan jawabannya dengan menyusun laporan. Disini anak dituntuk bekerjasama agar percobaan yang dilakukan berhasil.
Kelas VI :
- Perubahan Pada Benda
Alasannya : dalam materi ini membahas tentang : pelapukan, perkaratan, dan pembusukan yang dimana masing-masing siswa harus melakukan penelitian atau percobaan tentang materi yang dibahas. Sumber data dapat diperoleh melalui internet, maupun buku referensi yang mendukung,. Masing-masing siswa dapat melakukan hipotesis tentang materi ini seperti memaparkan penyebab terjadi, akibat dan sebab dan melakukan pemecahan masalah pada masalah tersebut. Setelah semua data terkumpul maka dapat dibuat laporan untuk dievaluasi guru tentang penyelidikanmereka apakah sudah akurat atau belum serta melakukan penyempurnaan-penyempurnaan lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar